HARIAN BERANTAS, DUMAI– Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Syafaruddin Poti bersama Komisi V DPRD Provinsi Riau melakukan kunjungan insidentil ke PT. Wilmar di Kawasan Industri (KID) Dumai, terkait pengawasan DPRD terhadap masalah ketenagakerjaan di Kota Dumai, di Ruang Rapat Sania Royal, Selasa (31/5/2022).
Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau Robin P. Hutagalung didampingi Sekretaris Komisi V DPRD Provinsi Riau Syamsurizal, serta dihadiri anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau lainnya yaitu Amyurlis Alias Ucok, Ma' mun Solikhin, Eva Yuliana, Marwan Yohanis, Ade Hartati Rahmat, Sofyan Siroj Abdul Wahab, Sugianto, Ade Agus Hartanto, M. Arpah, dan Sardiyono.
Rombongan diterima langsung oleh Direktur PT. Wilmar Nabati Rahmadsyah, HRD PT. Wilmar Nabati Nursaid Muslim, Supervisor Tenaga Kerja Provinsi Teti Susanti, serta beberapa perwakilan dari masing-masing PT di Kota Dumai.
Pada kesempatan ini, PT. Wilmar Nabati menjelaskan, tenaga kerja mereka saat ini berjumlah 1.627 orang.
Persentase tenaga kerja lokal sebesar 84%, jumlah tenaga outsourcing sebanyak 688 orang, tenaga kerja lokal sekitar 91% dan hampir 90% untuk vendor dan pengusaha dari mitra lokal.
Sedangkan tenaga kerja asing ada 3 orang. 2 dari Malaysia dan 1 dari Singapura. Kontraktor sebanyak 930 pekerja. TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat) sebanyak 713 orang, total outsourcing untuk seluruh karyawan yang terlibat dalam pekerjaan sebagai rekanan adalah 4.161 karyawan.
Kemudian, rekanan di PT. Wilmar Nabati memiliki 20 PT, hampir rata-rata merupakan mitra lokal. Jenis kelamin terbagi menjadi dua, 1.721 pekerja laki-laki dan 96 pekerja perempuan.
Untuk outsourcing 503 pria dan 95 wanita. (Galerry Foto)
