![]() |
Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho saat Sidak SPBU Harapan Raya, Selasa (15/3/2022) |
HARIAN BERANTAS, PEKANBARU – Menjelang bulan suci Ramadhan 2022, BBM jenis Bio Solar mengalami kelangakaan di seluruh SPBU di Riau sehingga menyebabkan ratusan kendaraan roda empat hingga roda 6 mengantri. Untuk mengetahui penyebab kelangkaan BBM jenis Bio Solar ini, Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho akhirnya turun gunung.
![]() |
Agung melihat langsung tangki stok BBM di SPBU Harapan Raya Pekanbar |
Hal itu diketahui saat Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho mengunjungi sejumlah SPBU di Riau, seperti SPBU Harapan Raya yang terletak di Jalan Harapan Raya, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Selasa (15/3/2022).
Agung melakukan pemeriksaan mendadak (Sidak) di SPBU Harapan Raya untuk mengetahui penyebab kelangkaan bahan bakar Bio-Solar yang terjadi belakangan ini di Riau.
![]() |
Agung Nugroho Mengecek Stasiun Pompa Pengisian BBM SPBU Harapan Raya Pekanbaru |
Setibanya di SPBU Harapan Raya, mantan Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Riau mendapatkan ratusan kendaraan yang rela antrian mengisi bahan bakar.
Perwakilan Pertamina Muhajirin bersama pengelola SPBU Harapan Raya Dorma menyambut Agung yang sidak untuk melihat secara langsung ketersediaan stok BBM Bio-Solar di SPBU yang sulit didapat.
Mendapat penjelasan dari perwakilan Pertamina dan pengelola SPBU Harapan Raya terkait penyebab kelangkaan BMM jenis Bio Sola di Riau yang berdampak pada terganggunya perekonomian masyarakat Riau saat ini, Agung langsung meminta solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Kami minta solusi, dan penambahan kuota BBM untuk masyarakat Riau” Pinta Agung
Menurut Agung, saat ini selisih harga Solar dan Dexlite adalah Rp. 8.400.00. Jadi kami minta ketersediaan stok Bio Solar karena ini kebutuhan masyarakat. Kami akan meminta Pemprov Riau untuk membuat regulasi bagi SPBU yang kehabisan bahan bakar untuk diisi dan dibuka dua jalur agar tidak terjadi kemacetan. DPRD Riau akan menyurati Komisi VII DPR RI untuk meminta solusi atas kelangkaan BBM saat ini.
“DPRD Riau akan menyurati Komisi VII DPR RI"
Selain itu, lanjut Agung, DPRD Riau akan memanggil Pertamina untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP).
“Kami akan panggil Pertamina untuk RDP agar kemacetan ini bisa segera teratasi.” tutu. ***(Photo Gallery)
Sumber : http://dprd.riau.go.id/