Harian Berantas

Berani, Tegas dan Akuntabilitas

  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    terkini

    Pemkab Asahan Gelar Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelayanan Perlindungan Perempuan

    Harian Berantas
    03/03/2022, 11:59 WIB Last Updated 2022-03-03T04:59:39Z

     

    HARIAN BERANTAS, ASAHAN - Untuk memberikan edukasi terkait kepemimpinan perempuan dan memberikan motivasi kepada perempuan dalam menghasilkan kader kepemimpinan perempuan serta meningkatkan kemandirian perempuan dalam meningkatkan potensi dan kapasitasnya dalam mengembangkan kesejahteraan masyarakat keluarga, Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas P2KBP3A menggelar Advokasi Kebijakan Perempuan dan Pendampingan Layanan Perlindungan Perempuan Otoritas Kabupaten/Kota melalui Orientasi Kepemimpinan Perempuan di Aula Water Boom Ragil, Desa Tanjung Alam, Kecamatan Sei Dadap, Rabu (3/2/2022).

     

    Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menciptakan sumber daya bagi perempuan dalam mewujudkan pemerataan pembangunan bagi masyarakat Indonesia dan meningkatkan harkat dan martabat perempuan sesuai dengan peran gender dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

     

    Demikian dikatakan Ketua Panitia Pelaksana Rosleli saat menyampaikan laporannya di hadapan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kantor P2KBP3A Kabupaten Asahan dan peserta Perempuan Kepala Keluarga (Peka).

     

    Sedangkan Bupati Asahan atas bimbingan dan arahannya disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs. Muhilli Lubis mengatakan saat ini perempuan mulai bangkit dan berhasil membuktikan bahwa eksistensinya layak diperhitungkan. Kecerdasan dan keahlian perempuan Indonesia khususnya, tidak bisa lagi dipandang sebelah mata karena telah berkontribusi dalam pembangunan.

     

    Muhilli juga mengatakan, menyadari pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, Pemerintah Indonesia membidik empat sektor utama yakni di bidang pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, serta terkait pencegahan kekerasan.

     

    "Disamping itu, langkah strategis disiapkan untuk mengatasi isu pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender, sekaligus mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG'S) terutama tujuan kesetaraan gender," ucap Muhilli.

     

    Menutup bimbingan dan arahannya Muhilli mengatakan orientasi ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran perempuan penerima manfaat tentang sensitifitas gender sebagai dasar dalam membangun kepemimpinan perempuan dan memperluas manfaat dari pelatihan peningkatan kapasitas kepemimpinan perempuan serta mewujudkan visi Kabupaten Asahan "masyarakat Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter".

     

    Menutup bimbingan dan arahannya, Muhilli mengatakan bahwa orientasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran perempuan penerima manfaat tentang kepekaan atau sensitifitas gender sebagai dasar untuk membangun kepemimpinan perempuan dan memperluas manfaat pelatihan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan perempuan dan mewujudkan visi Kabupaten Asahan “masyarakat Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter".

     

    (Johari)


    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Pemkab Asahan Gelar Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelayanan Perlindungan Perempuan

    Terkini

    Iklan

    Close x