![]() |
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama Ridwan Kamil di Kampus 2 Polman Bandung, Selasa (8/2/2022). |
HARIAN
BERANTAS, KOTA BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap hadirnya
Kampus 2 Politeknik Manufaktur di Kabupaten Majalengka menghasilkan sumber daya
manusia yang berkualitas demi menyokong Kawasan Ekonomi Khusus Metropolitan
Rebana.
Kampus 2
Polman Majalengka akan menghadirkan 76 program studi dan menyerap sebanyak
16.000 mahasiswa. Lulusan Polman diharapkan bisa merespons tujuh ekonomi baru
yang hadir pascapandemi COVID-19.
"Itulah
mimpi kita, bahwa Polman harus merespons kawasan The Future West Java, yaitu
Metropolitan Rebana yang akan hadir 13 kota baru, serta melahirkan 4.5 juta
lapangan pekerjaan. Rebana dapat membantu ekonomi nasional sebanyak 2-3
persen," kata Ridwan Kamil di Kampus 2 Polman Bandung, Selasa (8/2/2022).
Dihadapan
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Kang Emil--sapaan Ridwan
Kamil membeberkan sejumlah potensi investasi di Jabar. Salah satunya dengan
memberikan keleluasaan kepada Pemkab Majalengka agar pembangunan Kampus 2
Polman diperbesar sampai 50 hektar, yang tadinya 30 hektare (18 hektare
area akademik, dan 12 hektare area sosial), serta calon lahan kawasan industri
pendukung ekosistem pendidikan kurang lebih 20 hektare.
"Hadirnya
Polman diharapkan bisa menyokong untuk dibangun secara maksimal, ada anggaran
dari kami untuk pembebasan. Pak Luhut mengatakan, kalau bisa diperbesar sampai
50 hektar. Dengan rebana kalau lancar pertumbuhan ekonomi Jawa Barat akan naik
menyumbang ke nasional," ungkap Kang Emil.
"Mudah-mudahan
Pak Luhut berkenan mengakselerasi di Jawa Barat ini," harapnya.
Kang Emil
juga menuturkan, jika ingin menjadi negara maju pada 2045, maka harus memenuhi
syarat ekonomi dan industri yang berkembang, SDM mumpuni, serta pemerintah yang
konsisten terhadap penerapan reformasi birokrasi.
"Ekonomi
kita yang menempati peringkat 16 di G-20, mudah-mudahan bisa masuk empat besar
di 2045. Syaratnya SDM disiapkan. Salah satu negara dengan kekuatan usia
produktif pada 2045, yaitu Indonesia sebanyak 70 persen," ungkapnya.
Dalam
acara tersebut, Bupati Majalengka Karna Sobahi menyerahkan sertifikat tanah
untuk pembangunan Kampus 2 Polman kepada Direktorat Jenderal Vokasi Kemendikbud
RI.
Adapun
sebelum mendatangi Kampus Polman di Bandung, Kang Emil terlebih dahulu
mendampingi kunjungan kerja Menko Marves RI Luhut Binsar Pandjaitan ke PT
Dirgantara Indonesia untuk melihat pengembangan Pesawat Amphibi N219.
Luhut
Binsar Pandjaitan menuturkan, peran Kampus 2 Polman Majalengka sangat strategis
dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional dengan menciptakan SDM yang
berkualitas.
"Polman
bisa membantu memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Tempat ini penting untuk
anak-anak muda melahirkan inovasi agar menjadi negara maju," harap Luhut.
Menurutnya,
dengan berdirinya Kampus 2 Polman di Majalengka memiliki peran strategis dalam
berbagai hal, diantaranya teknologi 3D printing, hingga pengembangan digital
finansial. Pada 2024 diharapkan peran Polman terasa oleh masyarakat
Ciayumajakuning (Cirebon-Indramayu-Majalengka-Kuningan).
"Peran
Polman di Majalengka itu sangat strategis harus dibuat juga teknologi 3D
printing-nya. Pada 2024, peran Polman harus sudah terlihat. Saya titip finance
juga diberikan pengembangan. Kita rapatkan barisan agar Indonesia menjadi lebih
hebat," pinta Luhut.
"Saya
berharap Polman bisa jalan dan kita semua harus kompak. Kalau jalan,
insyaallah, Jabar menjadi salah satu provinsi yang potensial dalam meningkatkan
ekonomi nasional. Rebana akan menjadi satu area yang hebat," pungkasnya.
Sementara
itu, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengaku siap menjadi tuan rumah pembangunan
kawasan pendidikan yang berada di Kecamatan Panyingkiran.
"Tentu
menjadi penting bagi kami, sehingga Pemkab Majalengka siap menjadi tuan rumah
yang baik untuk Kampus 2 Polman," ujar Karna.
Komitmen
kesiapan Pemkab Majalengka diwujudkan dalam pemberian sertifikat tanah kepada
Kemendikbud RI seluas 13 hektare.
"Kami
mempersiapkan kehadiran Polman di Kabupaten Majalengka. Sebagai komitmennya
kami sudah siapkan 13 hektare tanah yang bersertifikat. Hari ini kami
berikan," tandasnya.