Harian Berantas

Berani, Tegas dan Akuntabilitas

  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    terkini

    Popularitas Kasmarni di Pilkada Bengkalis Diserang, Black Campaign Minta Diusut

    Harian Berantas
    23/11/2020, 18:28 WIB Last Updated 2021-09-22T14:23:31Z

    HARIANBERANTAS, DURI- Berdasarkan laporan informasi yang diterima Harian Berantas, Senin (23/11/2020) siang, macam serangan yang menjatuhkan elektabilitas dan popularitas Calon Bupati Negeri Junjungan Kabupaten Bengkalis, Kasmarni S.Sos MP, dilakukan tersusun rapi.


    Serangan itu bukan hanya sekedar lewat media sosial (medsos), namun calon bupati nomor urut 3 itu kerap diserang bahkan lewat selebaran kertas (surat) black campaign alias kampanye hitam, juga dilakukan.

    Menurut kabar yang beredar, selebaran bak brosur berisi informasi dengan tujuan pembusukan dan/atau penyerangan terhadap kehormatan Paslon nomor urut 3 (Kasmarni) tersebut diduga sengaja disebar oleh orang tak dikenal di sepanjang jalan Aman Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Minggu (22/11/2020) kemaren.

    Beredarnya selebaran kampanye hitam yang menghebohkan warga setempat sangat disayangkan. Pasalnya, selebaran itu tak hanya disebar dari rumah ke rumah dan warung ke warung. Penyebarannya tampak merata di sepanjang jalan dan gang-gang masuk di kawasan pemukiman warga.

    Nampaknya, selebaran itu disebar secara masif di kawasan Pematang Pudu. Jelas saja mayoritas warga resah.

    “Pagi ini saat keluar rumah kami menemukan selebaran (kampanye hitam) yang ditujukan ke Kasmarni.Propagandanya luar biasa seakan tak ada hal yang baik dari ibu Kasmarni dan keluarga,” ujar Faiz salah seorang milenial KBS yang tinggal di daerah itu.

    Penasaran dengan selebaran itu, Faiz pun mendatangi tetangganya. Ternyata, tetangganya juga mendapati selebaran yang sama diletakkan di halaman rumahnya.

    “Penasaran, saya coba keliling pakai motor. Ternyata selebaran itu hampir merata disebar di sepanjang jalan Aman ini. Selebaran itu juga dijejerkan di kiri dan kanan jalan, seperti dihambur-hamburkan,” jelasnya.

    Melihat kampanye hitam yang jelas-jelas merugikan calon bupati nomor urut 3 ini, Faiz bersama milenial KBS lainnya bergerak cepat. Selebaran yang berserak di sepanjang jalan dan rumah warga mereka kumpulkan untuk di jadikan barang bukti.

    “Ratusan lembar selebaran kampanye hitam itu kami kumpulkan untuk di jadikan barang bukti,” ujarnya lagi.

    Sementara itu, selebaran yang berisi informasi pembusukan untuk menjatuhkan popularitas Kasmarni itu memuat judul besar untuk menjatuhkan Kasmarni. Brosur itu memuat lengkap foto Kasmarni bersama 3 poto lainnya.

    Mulai dari foto mantan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin (suami Kasmarni), foto Camat Mandau Riki Rihardi, foto Kepala Dinas Pendidikan Edi Sakura yang disebut masih keluarga Kasmarni dan foto-foto lainnya yang juga termuat di dalamnya.

    Dugaan pembunuhan karakter di momen pilkada tahun ini pun menyeruak, nama Kasmarni berikut keluarganya bak sengaja diatur sedemikian rupa dengan tujuan yang buruk.

    Tak sampai di situ saja, keempat foto yang termuat di dalam selebaran itu juga dilabeli kalimat-kalimat memojokan. Cuplikan atau potongan-potongan judul berita yang memojokkan calon bupati kenamaan itu bak sengaja diriakkan.

    Atas peristiwa yang menciderai Cabup Bengkalis, nomor urut 3 (Kasmarni) tersebut, relawan KBS di Bengkalis, Narno kepada Harian Berantas, mengatakan, berita atau kabar bohong  yang sengaja disebar diwilayah Duri kemaren, tak bisa dibiarkan dan harus diusut oleh Bawaslu maupun Polri, tegas Narno***(ud/mr)

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Popularitas Kasmarni di Pilkada Bengkalis Diserang, Black Campaign Minta Diusut

    Terkini

    Iklan

    Close x