Sambutan sekda memalui Camat Rengat Barat Hendri, Sos, menyampaikan, Pesan dari Bupati dalam melaksanakan sholat Idul Adha ditengah pandemi covid -19 selalu memperhatikan protokol kesehatan sesuai dengan himbauan pemerintah, ada 3 (tiga) hal pesan bupati antara lain:
1. Dalam pelaksanaan sholat idul adha haruslah memakai masker
2. Mencuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun atau dengan handsanitazer
3. Menjaga jarak.
![]() |
Illustrasi Shalat Jamaah |
Sholat Idul Adha dipimpin langsung oleh Ustad Fuad, dalam khotbahnya, menyampaikan Pesan kepada jamá'ah begitu pentingnya kesabaran dalam pengorbanan yang belum seberapa jika di bandingkan dengan pengorbanan Nabi Allah Ibrahim saat menjalankan perintah ALLAH SWT dengan menyembelih putra kesayanganya Ismail,
Kita umat Nabi Muhammad SAW, hanya diminta untuk mengorbankan sedikit harta yang kita punya untuk berbagi dengan sesama.
Betapa mulia, Allah SWT sendiri yang menyematkan predikat-predikat keagungan dan kemuliaan kepada Ibrahim dan Ismail ‘Alayhimassalâm: as-Shâbirîn (hamba yang senantiasa bersabar), al-Muhsinîn (hamba yang senantiasa berbuat baik) danal-Mu`minîn (hamba yang senantiasa kokoh dan teguh dalam keimanannya).
Tentang syariat Qurban, beberapa hal perlu kita garis bawahi dan perhatikan, antara lain:
Pertama, sebagaimana semua amal ibadah lainnya, ibadah Qurban ada yang diterima oleh Allah SWT, adajuga yang tidak diterima. Sebagaimana telah dikisahkan di dalam Surah Al-Mai`idahayat 27 di awal khutbah ini, bahwa Allah menerima Qurban dari Habil dan tidak menerima kurban dari Qabil.
Ini adalah bentuk solidaritas sosial, agar pada Idul Adha kali ini, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang memprihatikan kita semua tanpa terkecuali, betul-betul dapat merayakannya dengan riang gembira dan penuh suka cita.
Jangan sampai pada Idul Adha hari ini ada perut-perut lapar yang berangan-angan tentang nikmatnya daging Qurban. Sementara perut kita kekenyangan setelah menyantap hidangan lezat hasil Qurban.
Di akhir khotbah Khatib berharap kepada jama'ah, semoga khotbah ini dapat membangkitkan kesadaran dan keinginan kita untuk berlomba-lomba mempersembahkan Qurban terbaik.
Semoga di Idul Adha ini semakin banyak saudara kita yang tersenyum bahagia karena menikmati hidangan daging Qurban yang kita sembelih, hanya untuk menggapai ridho Allah SWT. Amin yâ Rabbal ’âlamîn, Tutup Ustad kondang ini (Pinten S).