HARIAN BERANTAS, BANDUNG – Sejak Berlakunya Penerapan Pembatasan Sosial Bersekala Besar di Jawa
Barat, Wakil Ketua DPRD
Jawa
Barat Ade Barkah Surachman turut serta
monitoring Pembatasan Sosial Bersekala Besar
(PSBB) bersama Plt. Bupati
Herman Suherman yang
didampingi juga Tim
Covid-19 Cianjur di beberapa titik yang
antara lain
batas kabupaten
Bogor-Cianjur, Rabu
(06/05/2020). Selain itu, dilakukan juga di pusat keramaian, yakni di pasar Induk Pasir Hayam, Pasar Cipanas dan jalan-jalan sekitaran perkotaan di Cianjur.
Ade barkah Surachman mengaku dalam kunjungan monitoringnya tersebut ada kesan tersendiri. Kesan yang
membanggakan dimana setelah mengecek setiap pusat keramaian, jalan-jalan, serta sarana-sarana lainnya, masyarakat sudah menggunakan APD,
seperti
masker, Sanitizer, mencuci tangan serta yang
lainnya. “Alhamdulilah aktifitas warga pasar cukup baik. Warga pasar sudah sadar mengindahkan ketentuan yang
dianjurkan pemerintah menggunakan APD seperti
masker, jaga jarak,
Sanitizer dan sejenisnya. Mudah-mudahan apa yang
diterapkan oleh pak Gubernur ini bisa berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang
baik,” harap Kang
Abe sapaan akrab Ade Barkah.
Sementara plt Bupati
Herman mengaku
monitoring kali ini cukup menggembirakan karena melihat warga sudah berubah. “Saya lihat di pasar Cipanas luar biasa sudah pada pake
masker, jaga jarak dan pertokoan pake plastik, kendaraan dipuncakpun sudah cukup sepi seperti bisa dilihat sendiri,” ujarnya.
Plt Bupati berharap selama 14 hari bisa dipertahankan sehingga hasilnya yang
namanya
Covid-19 di Cianjur bisa langsung menurun. Dalam
momentum tersebut dihadiri anggota DPRD
Kabupaten Cianjur Asep Iwan Gusniardi, unsur TNI,
Polri, Tim
Kesehatan serta lainnya.(remon)
***